chatting

Pengertian Chatting

Chatting adalah suatu feature / program dalam Internet untuk berkomunikasi langsung sesama pemakai Internet yang sedang online (yang sedang sama-sama menggunakan Internet). Komunikasi bisa berupa teks (text chat) atau suara (voice chat). Anda mengirim pesan dengan teks atau suara kepada orang lain yang sedang online, kemudian orang yang dituju membalas pesan Anda dengan teks atau suara, demikian seterusnya.

Manfaat Chatting

Manfaat dan Dampak Buruk Chatting
Ada beberapa manfaat chatting yang kita peroleh :

  1. Sarana komunikasi yang murah dan mudah
  2. Konsultasi dengan dokter. Beberapa website menyediakan jasa konsultasi kesehatan dengan dokter yang dapat kita pergunakan.
  3. Berhubungan dengan para pakar. Beberapa website menyediakan jasa konsultasi dengan pakar,maka kita dapat berkomunikasi melalui chatting dengan pakar yang kita cari.
  4. Mengetahui isi buku. Melalui www.libraryplanet.com kita dapat chatting tentang isi buku.
  5. Mendapatkan teman baru. Kita dapat mencari teman dari negara yang berbeda dan saling bertukar informasi dengan mereka.
  6. Sarana belajar dan diskusi. Website belajar jarak jauh umumnya menyediakan fasilitas chatting untuk belajar dan berdiskusi dengan dosen maupun teman sekelas.

Chatting juga dapat menimbulkan dampak negatif seperti :

  1. Mengobrol yang tidak senonoh
  2. Terkena virus. Agar tidak terkena virus saat chatting,kita harus berhati-hati menerima kiriman file dari orang lain atau teman chatting kita.File-file yang berisi virus adalah file-file yang berekstensi .PIF,.COM,.BAT,.VBS,.INI,.EXE
  3. Rematik dan otot pegal
  4. Maniak chatting
  5. Berhubungan dengan orang yang tidak jelas

Etika Chatting

etika chatting tersebut antara lain, di bawah ini.

  • Harus Sopan, siapa pun partner chatting kita, mengenalnya atau tidak, jangan sampai kita memperlakukan partner chatting dengan tidak sopan, seperti mengetikkan kata-kata porno atau kata-kata yang kasar atau tidak pantas lainnya.
  • Jangan memaksakan kehendak, apapun alasan partner chatting sehingga dia tidak mau melayani percakapan dengan kita, kita harus menghormatinya dan tidak boleh memaksanya untuk menjawab atau meladeni percakapan kita.
  • Harus Jujur, usahakan untuk menuliskan sesuatu apa pun dengan jujur (kecuali untuk hal-hal yang menyangkut privasi), karena hal ini akan membuat partner chatting kita percaya dan menghargai kita. Yakinlah bahwa sejelek atau seburuk apa pun, jika kita mengatakannya dengan jujur, orang lain akan menghargai kita dengan baik dan mengangkat topi untuk itu. Yang sering kita jumpai (bahkan saya sendiri) adalah sulit untuk mengatakan apa adanya, seperti umur, status, atau perkerjaan.
  • Jangan suka mengganggu dan iseng, walaupun partner chatting keliatan online, belum tentu dia mempunyai waktu untuk melakukan chatting dengan kita, siapa tahu dia mempunyai pekerjaan yang memerlukan konsentrasi. Jika demikian, kita tidak boleh mengganggunya atau mengisenginya dengan mengetikkan “BUZZ” terus menerus.
  • Jangan pernah membawa SARA, karena hal ini sangat sensitive yang dapat memicu perselisihan dan yakinlah hal ini tidak akan memberi manfaat apa-apa bagi kedua belah pihak.
  • Ucapkan salam, tidak ada buruknya jika ucapan salam diterapkan pada saat chatting yang justru dapat menambah suasana keakraban. Pada setiap perjumpaan kita bisa mengetikkan selamat siang, halo, hi, atau senang bertemu Anda kembali, atau jika ingin mengakirinya, bisa mengetikkan selamat tinggal, bye, atau sampai ketemu lagi.
  • Jangan menuliskan dengan HURUF BESAR (kapital) karena hal ini mengandung arti teriakan sehingga dapat membuat partner chatting marah atau tersinggung.
  • Aktifkan status offline, hal ini dapat menjadi alternative jika Anda sedang sibuk dan tidak ingin “diganggu” chatter lain, dan ini sah-sah saja.
  • Jangan terlalu banyak membuka dialog pada saat yang bersamaan, jika Anda tidak ingin dikatakan tidak serius oleh partner chatting Anda, karena harus melayani banyak dialog dengan yang lain. Selain itu, jika sembari menyelesaikan tugas pekerjaan, maka akan sangat mengganggu kelancaran pekerjaan Anda tersebut.
  • Jangan lupa minta izin kepada partner chatting, pada saat kita ingin meninggalkan komputer, siapa tahu dia sedang menunggu jawaban dari kita.
  • Jika Anda salah masuk room dengan tema yang tidak Anda sukai, jangan sekali-sekali membelokkan tema obrolan sesuai keinginan Anda, kecuali Anda sudah mendapat mandat dari chatter lainnya. Atau lebih baik Anda keluar dari room tersebut.


Selain etika chatting yang telah disebutkan di atas, ada tips chatting lain yang mungkin perlu kita ketahui adalah, antara lain seperti di bawah ini.

  • Gunakanlah nickname yang baik dan sopan.
  • Jangan menggunakan nama asli sebagai nickname Anda.
  • Jangan pernah memberikan alamat dan nomor telepon kepada chatter yang belum Anda kenal sama sekali.
  • Jika Anda menggunakan webcam, jangan sembarangan memberi izin kepada chatter yang tidak Anda kenal.
  • Jika ingin memview webcam dari partner chatter, harus meminta izin dengan baik-baik kepadanya, kalau pun tidak diizinkan Anda harus menghormatinya.
  • Jika harus melakukan copy darat, pastikan Anda tidak sendirian, hal ini untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.
  • Jangan pernah melayani chatter yang menggunakan kata-kata kasar atau tidak sopan.


Langkah-langkah melakukan Chatting dengan Yahoo Messenger


  1. Double Click Icon Yahoo Messenger
  2. Masukan User ID dan Password pada kotak dialog Sign In, seperti pada table di bawah ini :Jika kita mau chatting maka kita harus punya dulu USER ID dan PASSWORD agar kita bisa masuk dan memilih room yang kita inginkan.Banyak diantara pengguna internet di Indonesia yang sudah memahami dengan baik apa itu chatting. Program yang biasanya dipakai untuk chatting pada umumnya adalah Yahoo Massenger dan MSN Hotmail yang bisa kita download dari websitenya secara gratis.
  3. Tekan Enter atau Click Sign In pada kotak dialog, tunggu beberapa saat


Sumber

http://masterzukhruf.blogspot.com/2009/06/pengertian-dan-etika-chatting.html

http://ryoinalbert.blogspot.com/2010/01/manfaat-dan-dampak-buruk-chatting.html

http://nyunyunrames.wordpress.com/2007/09/13/apa-itu-chatting/

Voip (Voice over Internet Protocol)

Voice over Internet Protocol (juga disebut VoIP, IP Telephony, Internet telephony atau Digital Phone) adalah teknologi yang memungkinkan percakapan suara jarak jauh melalui media internet. Data suara diubah menjadi kode digital dan dialirkan melalui jaringan yang mengirimkan paket-paket data, dan bukan lewat sirkuit analog telepon biasa.

Definisi VoIP adalah suara yang dikirim melalui protokol internet (IP).


Aplikasi VoIP dan Keamanannya


Salah satu aplikasi VoIP yang tersedia adalah Skype. Skype adalah”software” aplikasi komunikasi suara berbasis IP melalui internet antara sesama pengguna Skype. Pada saat menggunakan Skype maka pengguna Skype yang sedang online akan mencari pengguna Skype lainnya lalu mulai membangun jaringan untuk menemukan pengguna-pengguna lainnya. Skype memiliki berbagai macam fitur yang dapat memudahkan penggunanya. Skype juga dilengkapi dengan SkypeOut dan SkypeIn yang memungkinkan pengguna Skype untuk berhubungan dengan pengguna telepon konvensional dan telepon genggam.

Skype menggunakan protokol HTP untuk berkomunikasi dengan Skype server untuk otentikasi username/password dan registrasi dengan Skype directory server. Versi modifikasi dari protokol HTTP digunakan untuk berkomunikasi dengan sesama Skype client. Keuntungan yang dimiliki aplikasi ini adalah tersedianya layanan keamanan dalam pentransmisian data yang berupa suara. Layanan keamanan yang diberikan adalah sebagai berikut :


Privacy

Skype menggunakan AES (Advanced Encryption Standard) 256-bit untuk proses enkripsi dengan total probabilitas percobaan kunci (brute-force attack) sebanyak 1,1 x E-77 kali, sedangkan untuk proses pertukaran kunci (key exchange) simetriknya menggunakan RSA 1024-bit. Public key pengguna akan disertifikasi oleh Skype server pada saat login dengan menggunakan sertifikat RSA 1536 atau 2048-bit. Skype secara otomatis akan mengenkripsi semua data sebelum ditransmisikan melalui internet.


Authentication

Setiap pengguna Skype memiliki sebuah username dan sebuah password. Dan setiap username memiliki sebuah alamat e-mail yang teregistrasi. Untuk masuk ke sistem Skype , pengguna harus menyertakan pasangan username dan passwordnya. Jika pengguna lupa password tersebut maka Skype akan mengubahnya dan mengirimkan password yang baru ke alamat e-mail pengguna yang sudah teregistrasi. Pendekatan ini dikenal dengan E-mail Based Identification and Authentication. Dikarenakan Skype merupakan sistem komunikasi suara maka setiap penggunanya dapat secara langsung mengidentifikasi lawan bicaranya melalui suaranya.


Keuntungan VoIP

  • Biaya lebih rendah untuk sambungan langsung jarak jauh. Penekanan utama dari VoIP adalah biaya. Dengan dua lokasi yang terhubung dengan internet maka biaya percakapan menjadi sangat rendah.
  • Memanfaatkan infrastruktur jaringan data yang sudah ada untuk suara. Berguna jika perusahaan sudah mempunyai jaringan. Jika memungkinkan jaringan yang ada bisa dibangun jaringan VoIP dengan mudah. Tidak diperlukan tambahan biaya bulanan untuk penambahan komunikasi suara.
  • Penggunaan bandwidth yang lebih kecil daripada telepon biasa. Dengan majunya teknologi penggunaan bandwidth untuk voice sekarang ini menjadi sangat kecil. Teknik pemampatan data memungkinkan suara hanya membutuhkan sekitar 8kbps bandwidth.
  • Memungkinkan digabung dengan jaringan telepon lokal yang sudah ada. Dengan adanya gateway bentuk jaringan VoIP bisa disambungkan dengan PABX yang ada dikantor. Komunikasi antar kantor bisa menggunakan pesawat telepon biasa
  • Berbagai bentuk jaringan VoIP bisa digabungkan menjadi jaringan yang besar. Contoh di Indonesia adalah Voip Rakyat.
  • Variasi penggunaan peralatan yang ada, misal dari PC sambung ke telepon biasa, IP phone handset


Kelemahan dari VoIP

  • Kualitas suara tidak sejernih jaringan PSTN. Merupakan efek dari kompresi suara dengan bandwidth kecil maka akan ada penurunan kualitas suara dibandingkan jaringan PSTN konvensional. Namun jika koneksi internet yang digunakan adalah koneksi internet pita-lebar/broadband seperti Telkom Speedy, maka kualitas suara akan jernih - bahkan lebih jernih dari sambungan Telkom dan tidak terputus-putus.
  • Ada jeda dalam berkomunikasi. Proses perubahan data menjadi suara, jeda jaringan, membuat adanya jeda dalam komunikasi dengan menggunakan VoIP. Kecuali jika menggunakan koneksi Broadband (lihat di poin atas).
  • Regulasi dari pemerintah RI membatasi penggunaan untuk disambung ke jaringan milik Telkom.
  • Jika belum terhubung secara 24 jam ke internet perlu janji untuk saling berhubungan.
  • Jika memakai internet dan komputer di belakang NAT (Network Address Translation), maka dibutuhkan konfigurasi khusus untuk membuat VoIP tersebut berjalan
  • Tidak pernah ada jaminan kualitas jika VoIP melewati internet.
  • Peralatan relatif mahal. Peralatan VoIP yang menghubungkan antara VoIP dengan PABX (IP telephony gateway) relatif berharga mahal. Diharapkan dengan makin populernya VoIP ini maka harga peralatan tersebut juga mulai turun harganya.
  • Berpotensi menyebabkan jaringan terhambat/Stuck. Jika pemakaian VoIP semakin banyak, maka ada potensi jaringan data yang ada menjadi penuh jika tidak diatur dengan baik. Pengaturan bandwidth adalah perlu agar jaringan di perusahaan tidak menjadi jenuh akibat pemakaian VoIP.
  • Penggabungan jaringan tanpa dikoordinasi dengan baik akan menimbulkan kekacauan dalam sistem penomoran


Komunitas VoIP

Komunitas pengguna / pengembang VoIP di masyarakat, berkembang di tahun 2000. Komunitas awal pengguna / pengembang VoIP adalah “VoIP Merdeka”.”VoIP Merdeka” (VM) dicetuskan oleh Onno W. Purbo. Teknologi yang digunakan oleh "VoIP Merdeka" (VM) adalah H.323 yang merupakan teknologi awal VoIP. Sentral VoIP Merdeka di hosting di Indonesia Internet Exchabge (IIX) atas dukungan beberapa ISP dan Asossiasi Penyelenggara Jaringan Internet (APJII). Kode area "VoIP Merdeka" pada saat itu secara aklamasi di tentukan menjadi 6288, tentunya tanpa memperoleh restu dari pemerintah.

Di tahun 2005, Anton Raharja dkk dari ICT Center Jakarta mulai mengembangkan VoIP jenis baru berbasis Session Initiation Protocol (SIP). Teknologi SIP merupakan teknologi pengganti H.323 yang sulit menembus proxy server. Di tahun 2006, infrastruktur VoIP SIP di kenal sebagai Voip Rakyat.


Kualitas suara

Kualitas suara Voip dipengaruhi oleh beberapa parameter yaitu kapasitas bandwidth, tingkat hilang paket dan waktu tunda yang terjadi di dalam jaringan. Kapasitas bandwidth adalah ketersediaan sumber daya jaringan dalam bentuk lebar pita yang digunakan untuk mentransmisikan data paket. Tingkat hilang paket adalah parameter yang menyatakan besarnya laju kesalahan yang terjadi sepanjang jalur pengiriman data paket dari pengirim ke penerima. Waktu tunda adalah parameter yang menyatakan rentang waktu yang diperlukan untuk mengirimkan paket dari pengirim ke penerima.

Sumber :

http://id.wikipedia.org/wiki/Voice_over_IP

Video Streaming

Video Streaming

Video streaming adalah mengalirkan sebuah data video dari suatu transmitter ke sebuah atau beberapa komputer yang berfungsi sebagai receiver. Jadi receiver menerima video tersebut secara real time dan receiver tidak dapat mengulang stream yang didapatnya. Video streaming biasanya digunakan pada kelas virtual atau konferensi video. Tapi tidak menutup kemungkinan juga video streaming dilakukan untuk mentransmit suatu video clip ataupun film ke client yang menjadi receiver.

Real-Time Transport Protocol

Real-Time Transport Protocol atau disingkat RTP adalah suatu protokol yang biasanya digunakan untuk menangani transfer data yang sifatnya real time. RTP berjalan diatas protokol UDP. Tranmisi vidoe secara real time lebih cocok menggunakan protokol ini karena tidak ada handle terhadap paket yang hilang seperti pada protokol TCP yang mana apabila ada paket yang hilang, paket tersebut akan ditransmisikan kembali yang mengakibatkan collision paket pada jaringan tinggi.

JMF RTP API

Java Media Framework memberi kita kemudahan dalam mengembangkan suatu aplikasi video streaming pada bahasa pemrograman Java, karena didalamnya telah ada fungsi – fungsi untuk melakukan tugas yang spesifik. JMF juga memungkinkan kita untuk menyimpan lagi file stream yang kita terima ke dalam media penyimpanan selain kemampuan untuk memainkan file video tersebut.

Arsitektur Video Streaming

Streaming media terdiri dari streaming video dan streaming audio. Streaming menunjukkan transmisi satu arah dari server ke client. Pada sisi client, data masuk ke buffer selama beberapa detik sebelum mulai dikirim ke layar, sehingga terdapat delay pada pengiriman data paket. Arsitektur media streaming terdiri dari sumber, encorder, streaming server dan player. Arsitektur video multimedia pada sistem paket video dapat ditunjukkan pada gambar di bawah ini.

Gambar 3.4 Platform paket video streaming

Player merequest kompresi file video yang terletak pada streaming server. Ketika cleint merequest, server meneruskan file video ke client dengan mengirimkan file dengan menggunakan socket komunikasi. Sebelum pengiriman file video melalui jaringan, file dibagi-bagi, dimana tiap-tiap bagian dienkapsulasi dengan header untuk alur streaming. Pengiriman file video dari server ke client memiliki dua cara, yaitu dengan protokol TCP dan UDP. Pengiriman file video dengan menggunakan TCP bersifat reliable, sedangkan pada UDP bersifat unreliable. Pada UDP tidak diperiksa apakah data sudah diterima atau belum dan tidak akan mengirim ulang data yang rusak atau hilang. Protokol ini cocok untuk transfer content multimedia secara terus-menerus, misalnya video live streaming.

Struktur Video Streaming

Video streaming merupakan teknologi multimedia yang sedang berkembang saat ini. Komponen-komponen utama dari teknologi ini meliputi sumber, server, dan player. Sedangkan struktur dari masing-masing komponen antara lain :

1. Sumber (source)

Yaitu sumber yang sifatnya live, yaitu kamera. Format kamera dibagi menjadi dua macam yaitu digital dan analog. Video digital biasanya lebih mahal bila dibandingkan dengan video analog, namun memiliki kualitas gambar yang lebih baik. Data gambar yang tersimpan dalam format digital sangat kecil kemungkinan hilang pada saat perekaman ke komputer dari kamera digital video. Sedangkan kamera analog memiliki format tradisional dan lebih murah serta lebih besar ukurannya dari kamera digital. Kualitasnya sangat jelek jika video dikonversi ke format digital dari analog.

2. Encoder

Encoder merupakan suatu program yang digunakan untuk mengubah media source ke format yang sesuai untuk streaming. Encoder bertugas untuk mengkonversikan data digital menjadi bit stream yang dapat dilewatkan jaringan. Di dalam encoder terdapat modulasi frekuensi yang akan dialirkan melalui jaringan. Fungsi dari modulasi frekuensi adalah untuk menggabungkan sinyal yang telah dikompresi oleh encorder dengan sinyal-sinyal lain yang akan bertindak sebagai sinyal pembawa menuju ke client.

Modulasi adalah proses menumpangkan sinyal (data) pada sinyal pembawa/ carrier yang biasanya berupa gelombang sinusoida/ gelombang radio. Fungsi modulasi adalah untuk memudahkan pengiriman data melalui media transmisi, karena tidak semua media transmisi dapat mengirimkan sinyal digital ataupun sebaliknya. Teknik modulasi yang digunakan pada teknologi video streaming adalah modulasi data digital ke sinyal analog. Karena teknologi video streaming merupakan pengiriman paket data yang menggunakan jaringan paket suara yang hanya dapat melakukan transmisi data yang berupa sinyal analog. Sehingga data digital yang dihasilkan oleh perangkat sumber yang berupa kamera harus dikodekan ke dalam sinyal analog agar dapat ditransmisikan oleh jaringan.

3. Server

Di dalam srever terdapat berbagai macam komponen yang menunjang penyaluran data dari sumber ke player. Streaming server dirancang untuk multi CPU yang bisa mendukung ribuan media stream secara bersamaan. Server didesain dengan efisiensi, kehandalan dan pengukuran yang tinggi.

Dalam server terdapat admission controller, resource manager, load balancer, dan task pool. Task yang dialokasikan ke dalam prosesor berupa media streaming. Task terdiri dari disk manager, network manager, buffer manager, message handler dan task manager.

Prinsip Kerja Video Streaming

Pada dasarnya video streaming adalah sebuah teknologi multimedia yang dikembangkan dengan internet untuk perangkat bergerak. Prinsip kerja dari video streaming adalah dari objek yang dishoot oleh sumber media, dalam hal ini berupa kamera kemudian dikompresi menjadi suatu sinyal yang dapat dilewatkan ke jaringan. Setelah data dikompresi, kemudian masuk ke media streaming server yang kemudian diteruskan ke client, dimana pada sisi client, sinyal data dikembalikan ke format awal sebelum ditampilkan pada handset.

Video Coding

Encoding sebagai media kompresi data digital dapat memperkecil ukuran data dan bisa mempercepat proses transmisi. Proses kompresi mengidentifikasi komponen-komponen utama dari input media dan membuang bagian-bagian yang tidak diperlukan. Dengan menginstal DirectShowi dan QuickTime 6, Helix Mobile Producer Live dapat membaca beberapa tipe file yaitu file MOV, DV, MPEG-1, MPEG-2 (dengan catatan telah terinstall DirectShow atau QuickTime), MP3, MPEG-4 dan WAV.

Video coding digunakan sebagai perangkat untuk mengkompresi file dari media source ke dalam format yang sesuai untuk streaming agar dapat mengatasi keterbatasan bandwith pada saat distribusi data melalui jaringan internet atau intranet. Perangkat untuk melakukan coding video disebut dengan codec yang merupakan kepanjangan dari encoder dan decoder. Sesuai dengan namanya maka coder dan decoder berjalan secara bersama-sama dan saling terkait. Encoder bekerja pada sisi pengiriman dan decoder bekerja pada sisi penerimaan, walaupun pada tiap sisi baik sisi pengiriman dan sisi penerimaan selalu dilengkapi dengan encoder dan decoder.

Video encoder yaitu realvideo 8 bekerja pada sisi pengiriman dengan tujuan untuk mengubah data digital kedalam file format yang dapat diteruskan jaringan dan membagi data menjadi paket-paket yang telah digabungkan dengan gelombang pembawa serta header yang berisi alamat tujuan, alamat pengirim dan pendeteksi kesalahan. Prinsip kerja kompresi data yang telah dilakukan oleh encoder seperti telah dijelaskan dalam bab sebelumnya mengenai elemen-elemen pembuatan video klip yang melibatkan encoder sebagai piranti untuk mengkompresi data. Vendor-vendor penghasil encoder antara lain realnetworks, windows media dan apple.

Video decoder digunakan pada sisi penerimaan yang bekerja untuk mengubah kembali file format ke dalam format awal sebelum di encode pada sisi pengiriman. Antara codec yang digunakan pada sisi pengiriman harus sesuai dengan codec yang digunakan pada sisi penerimaan. Hal ini untuk mencegah perbedaan persepsi mengenai data yang dikirim dengan data yang diterima. Sehingga diperlukan kerjasama yang kompak antara operator dengan vendor penghasil handset dalam menentukan jenis dan produk coder yang digunakan sehingga tidak terjadi kesalahan persepsi mengenai data yang dikirim dengan data yang diterima.

Sumber :

blog.ub.ac.id/yafemo/files/2011/07/VIDEO-STREAMING1.doc

TCP/IP

Pengertian TCP/IP

TCP/IP merupakan suatu model protokol komunikasi data yang sangat memberikan perubahan besar pada dunia komunikasi dan komputer. Protokol TCP/IP ini dapat memberikan suatu standar yang diakui secara internasional dan digunakan sebagai acuan dalam pengembangan dunia komputer khususnya pada jaringan komputer. Dimana protokol ini dapat memberikan keleluasaan dalam berkomunikasi antara komputer satu dengan komputer lainnya dalam satu jaringan walapun komputer tersebut menggunakan platform sistem operasi yang berbeda. TCP/IP ini mempunyai 5 layer. Berbeda dengan OSI Model yang mempunyai 7 layer. Adapun layer tersebut antara lain Physical Layer, Network Access Layer, Internet Layer, Transport Layer dan Application Layer. Kelima layer tersebut mempunyai fungsi dan tanggungjawabnya masing-masing seperti halnya layer yang ada pada OSI Model tersebut.

Sejarah TCP/IP

Sejarah TCP/IP dimulainya dari lahirnya ARPANET yaitu jaringan paket switching digital yang didanai oleh DARPA (Defence Advanced Research Projects Agency) pada tahun 1969. Sementara itu ARPANET terus bertambah besar sehingga protokol yang digunakan pada waktu itu tidak mampu lagi menampung jumlah node yang semakin banyak. Oleh karena itu DARPA mendanai pembuatan protokol komunikasi yang lebih umum, yakni TCP/IP. Ia diadopsi menjadi standard ARPANET pada tahun 1983. Untuk memudahkan proses konversi, DARPA juga mendanai suatu proyek yang mengimplementasikan protokol ini ke dalam BSD UNIX, sehingga dimulailah perkawinan antara UNIX dan TCP/IP. Pada awalnya internet digunakan untuk menunjukan jaringan yang menggunakan internet protocol (IP) tapi dengan semakin berkembangnya jaringan, istilah ini sekarang sudah berupa istilah generik yang digunakan untuk semua kelas jaringan. Internet digunakan untuk menunjuk pada komunitas jaringan komputer worldwide yang saling dihubungkan dengan protokol TCP/IP.

Perkembangan TCP/IP yang diterima luas dan praktis menjadi standar defacto jaringan komputer berkaitan dengan ciri-ciri yang terdapat pada protokol itu sendiri yang merupakan keunggulun dari TCP/IP, yaitu :

  • Perkembangan protokol TCP/IP menggunakan standar protokol terbuka sehingga tersedia secara luas. Semua orang bisa mengembangkan perangkat lunak untuk dapat berkomunikasi menggunakan protokol ini. Hal ini membuat pemakaian TCP/IP meluas dengan sangat cepat, terutama dari sisi pengadopsian oleh berbagai sistem operasi dan aplikasi jaringan.
  • Tidak tergantung pada perangkat keras atau sistem operasi jaringan tertentu sehingga TCP/IP cocok untuk menyatukan bermacam macam network, misalnya Ethernet, token ring, dial-up line, X-25 net dan lain lain.
  • Cara pengalamatan bersifat unik dalam skala global, memungkinkan komputer dapat mengidentifikasi secara unik komputer yang lain dalam seluruh jaringan, walaupun jaringannya sebesar jaringan worldwide Internet. Setiap komputer yang tersambung dengan jaringan TCP/IP (Internet) akan memiliki address yang hanya dimiliki olehnya.
  • TCP/IP memiliki fasilitas routing dan jenis-jenis layanan lainnya yang memungkinkan diterapkan pada internetwork.


Arsitektur dan Protokol Jaringan TCP/IP

Dalam arsitektur jaringan komputer, terdapat suatu lapisan-lapisan ( layer ) yang memiliki tugas spesifik serta memiliki protokol tersendiri. ISO (International Standard Organization) telah mengeluarkan suatu standard untuk arsitektur jaringan komputer yang dikenal dengan nama Open System Interconnection ( OSI ). Standard ini terdiri dari 7 lapisan protokol yang menjalankan fungsi komunikasi antara 2 komputer. Dalam TCP/IP hanya terdapat 5 lapisan sbb :

Gambar 1.1 TCP/IP Layer

Walaupun jumlahnya berbeda, namun semua fungsi dari lapisan - lapisan arsitektur OSI telah tercakup oleh arsitektur TCP/IP. Adapun rincian fungsi masing - masing layer arsitektur TCP/IP adalah sagai berikut :

  • Physical Layer (lapisan fisik) merupakan lapisan terbawah yang mendefinisikan besaran fisik seperti media komunikasi, tegangan, arus, dsb. Lapisan ini dapat bervariasi bergantung pada media komunikasi pada jaringan yang bersangkutan.TCP/IP bersifat fleksibel sehingga dapat mengintegrasikan berbagai jaringan dengan media fisik yang berbeda-beda.
  • Network Access Layer mempunyai fungsi yang mirip dengan Data Link layer pada OSI. apisan ini mengatur penyaluran data frame-frame data pada media fisik yang digunakan secara handal. Lapisan ini biasanya memberikan servis untuk deteksi dan koreksi kesalahan dari data yang ditransmisikan. Beberapa contoh protokol yang digunakan pada lapisan ini adalah X.25 jaringan publik, Ethernet untuk jaringan Etehernet, AX.25 untuk jaringan Paket Radio dsb.
  • Internet Layer mendefinisikan bagaimana hubungan dapat terjadi antara dua pihak yang berada pada jaringan yang berbeda seperti Network Layer pada OSI. Pada jaringan Internet yang terdiri atas puluhan juta host dan ratusan ribu jaringan lokal, lapisan ini bertugas untuk menjamin agar suatu paket yang dikirimkan dapat menemukan tujuannya dimana pun berada. Oleh karena itu, lapisan ini memiliki peranan penting terutama dalam mewujudkan internetworking yang meliputi wilayah luas (worldwide Internet). Beberapa tugas penting pada lapisan ini adalah:
  1. Addressing, yakni melengkapi setiap datagram dengan alamat Internet dari tujuan. Alamat pada protokol inilah yang dikenal dengan Internet Protocol Address ( IP Address). Karena pengalamatan (addressing) pada jaringan TCP/IP berada pada level ini (software), maka jaringan TCP/IP independen dari jenis media dan komputer yang digunakan.
  2. Routing, yakni menentukan ke mana datagram akan dikirim agar mencapai tujuan yang diinginkan. Fungsi ini merupakan fungsi terpenting dari Internet Protocol (IP). Sebagai protokol yang bersifat connectionless, proses routing sepenuhnya ditentukan oleh jaringan. Pengirim tidak memiliki kendali terhadap paket yang dikirimkannya untuk bisa mencapai tujuan. Router-router pada jaringan TCP/IP lah yang sangat menentukan dalam penyampaian datagram dari penerima ke tujuan.

  • Transport Layer mendefinisikan cara-cara untuk melakukan pengiriman data antara end to end host secara handal. Lapisan ini menjamin bahwa informasi yang diterima pada sisi penerima adalah sama dengan informasi yang dikirimkan pada pengirim. Untuk itu, lapisan ini memiliki beberapa fungsi penting antara lain :

  1. Flow Control. Pengiriman data yang telah dipecah menjadi paket-paket tersebut harus diatur sedemikian rupa agar pengirim tidak sampai mengirimkan data dengan kecepatan yang melebihi kemampuan penerimadalam menerima data.
  2. Error Detection. Pengirim dan penerima juga melengkapi data dengan sejumlah informasi yang bisa digunakan untuk memeriksa data yang dikirimkan bebas dari kesalahan. Jika ditemukan kesalahan pada paket data yang diterima, maka penerima tidak akan menerima data tersebut. Pengirim akan mengirim ulang paket data yang mengandung kesalahan tadi. Namun hal ini dapat menimbulkan delay yang cukup berarti.

Pada TCP/IP, protokol yang dipergunakan adalah Transmission Control Protocol (TCP) atau User Datagram Protocol ( UDP ). TCP dipakai untuk aplikasi-aplikasi yang membutuhkan keandalan data, sedangkan UDP digunakan untuk aplikasi yang membutuhkan panjang paket yang pendek dan tidak menuntut keandalan yang tinggi. TCP memiliki fungsi flow control dan error detection dan bersifat connection oriented. Sebaliknya pada UDP yang bersifat connectionless tidak ada mekanismepemeriksaan data dan flow control, sehingga UDP disebut juga unreliable protocol. Untuk beberapa hal yang menyangkut efisiensi dan penyederhanaan, beberapa aplikasi memilih menggunakan UDP sebagai protokol transport. Contohnya adalah aplikasi database yang hanya bersifat query dan response, atau aplikasi lain yang sangat sensitif terhadap delay seperti video conference. Aplikasi seperti ini dapat mentolerir sedikit kesalahan (gambar atau suara masih bisa dimengerti), namun akan tidak nyaman untuk dilihat jika terdapat delay yang cukup berarti.

  • Application Layer merupakan lapisan terakhir dalam arsitektur TCP/IP yang berfungsi mendefinisikan aplikasi-aplikasi yang dijalankan pada jaringan. Karena itu, terdapat banyak protokol pada lapisan ini, sesuai dengan banyaknya aplikasi TCP/IP yang dapat dijalankan. Contohnya adalah SMTP ( Simple Mail Transfer Protocol ) untuk pengiriman e-mail, FTP (File Transfer Protocol) untuk transfer file, HTTP (Hyper Text Transfer Protocol) untuk aplikasi web, NNTP (Network News Transfer Protocol) untuk distribusi news group dan lain-lain. Setiap aplikasi pada umumnya menggunakan protokol TCP dan IP, sehingga keseluruhan keluarga protokol ini dinamai dengan TCP/IP.


Cara KerjaTCP/IP

Layer-layer dan protokol yang terdapat dalam arsitektur jaringan TCP/IP menggambarkan fungsi-fungsi dalam komunikasi antara dua buah komputer. Setiap lapisan menerima data dari lapisan di atas atau dibawahnya, kemudian memproses data tersebut sesuai fungsi protokol yang dimilikinya dan meneruskannya ke lapisan berikutnya. Ketika dua komputer berkomunikasi, terjadi aliran data antara pengirim dan penerima melalui lapisanlapisan di atas. Pada pengirim, aliran data adalah dari atas ke bawah. Data dari user maupun suatu aplikasi dikirimkan ke Lapisan Transport dalam bentuk paket-paket dengan panjang tertentu. Protokol menambahkan sejumlah bit pada setiap paket sebagai header yang berisi informasi mengenai urutan segmentasi untuk menjaga integritas data dan bit-bit pariti untuk deteksi dan koreksi kesalahan. Dari Lapisan Transport, data yang telah diberi header tersebut diteruskan ke Lapisan Network / Internet. Pada lapisan ini terjadi penambahan header oleh protokol yang berisi informasi alamat tujuan, alamat pengirim dan informasi lain yang dibutuhkan untuk melakukan routing. Kemudian terjadi pengarahan routing data, yakni ke network dan interface yang mana data akan dikirimkan, jika terdapat lebih dari satu interface pada host. Pada lapisan ini juga dapat terjadi segmentasi data, karena panjang paket yang akan dikirimkan harus disesuaikan dengan kondisi media komunikasi pada network yang akan dilalui. Proses komunikasi data di atas dapat dijelaskan seperti pada gambar berikut ini :

Gambar 1.2 Proses Komunikasi Data Antar Layer

Selanjutnya data menuju Network Access Layer (Data Link) dimana data akan diolah menjadi frame-frame, menambahkan informasi keandalan dan address pada level link. Protokol pada lapisan ini menyiapkan data dalam bentuk yang paling sesuai untuk dikirimkan melalui media komunikasi tertentu. Terakhir data akan sampai pada Physical Layer yang akan mengirimkan data dalam bentuk besaran-besaran listrik/fisik seperti tegangan, arus, gelombang radio maupun cahaya, sesuai media yang digunakan. Di bagian penerima, proses pengolahan data mirip seperti di atas hanya dalam urutan yang berlawanan (dari bawah ke atas).

Sinyal yang diterima pada physical layer akan diubah dalam ke dalam data. Protokol akan memeriksa integritasnya dan jika tidak ditemukan error t header yang ditambahkan akan dilepas. Selanjutnya data diteruskan ke lapisan network. Pada lapisan ini, address tujuan dari paket data yang diterima akan diperiksa. Jika address tujuan merupakan address host yang bersangkutan, maka header lapisan network akan dicopot dan data akan diteruskan ke lapisan yang diatasnya. Namun jika tidak, data akan di forward ke network tujuannya, sesuai dengan informasi routing yang dimiliki. Pada lapisan Transport, kebenaran data akan diperiksa kembali, menggunakan informasi header yang dikirimkan oleh pengirim. Jika tidak ada kesalahan, paket-paket data yang diterima akan disusun kembali sesuai urutannya pada saat akan dikirim dan diteruskan ke lapisan aplikasi pada penerima.

Proses yang dilakukan tiap lapisan tersebut dikenal dengan istilah enkapsulasi data. Enkapsulasi ini sifatnya transparan. Maksudnya, suatu lapisan tidak perlu mengetahui ada berapa lapisan yang ada di atasnya maupun di bawahnya. Masingmasing hanya mengerjakan tugasnya. Pada pengirim, tugas ini adalah menerima data dari lapisan diatasnya, mengolah data tersebut sesuai dengan fungsi protokol, menambahkan header protokol dan meneruskan ke lapisan di bawahnya. Pada penerima, tugas ini adalah menerima data dari lapisan di bawahnya, mengolah data sesuai fungsi protokol, mencopot header protokoll tersebut dan meneruskan ke lapisan di atasnya.

Sumber :

http://nic.unud.ac.id/~lie_jasa/Artikel_reg_K5.pdf

Tutorial untuk akses elearning.lskk.ee.itb.ac.id

27 Juli 2011
E-learning

Merupakan salah satu upaya pembelajaran jarak jauh yang menggunakan internet dalam komunikasi. Pada perkuliahan yang ada di ITB e-learing dapat di akses di http://elearning.lskk.ee.itb.ac.id oleh mahasiswa dengan syarat harus mempunyai username dan password yang telah diberikan oleh instruktur. Menggunakan chamilo.

Cara login
  1. Akses http://elearning.lskk.ee.itb.ac.id pada web browser ada (di khususkan pada web browser google chrome atau Windows Internet Explore dalam mengakses ).
  2. Masukan username dan password.
  3. log in

Fitur-fitur yang terdapat pada elearning.lskk.ee.itb.ac.id , diantaranya :
  • Homepage
Merupakan salah satu fitur utama yang menjelaskan atau mendeskripsikan tentang E-learning System LSKK-ITB . Dan beberapa petunjuk yang mengenai elearing baik untuk dosen maupun sebagai mahasiswa.
Juga terdapat alamat email yang dapat di akses dengan admin yang berhubungan dengan e-learning ini. Pada Fitur ini juga pada samping kanan terdapat profil dari pengguna yang terdiri dari fitur inbox (kumpulan pesan), compose (menulis pesan) dan pending invitationh ( pengunjung yang tertunda / yang menambahkan kita sebagai temamnya).

  • Tranning
Merupakan salah satu fitur utama yang penting bagi mahasiswa karena pada fitur ini merupakan tempat mahasiswa mengerjakan tugasnya. misalnya pada fitur ini terdapat Program D1 Pendidikan Vokasi Berkelanjutan - Teknik Komputer dan Jaringan yang apabila di klik maka akan muncul tentang petunjuk umum perkuliahan yang penting bagi mahasiswa. Dan di dalamnya terdapat beberapa fitur yang terdiri :
  1. Course description. Merupakan deskripsi dari perkuliah mahasiswa baik alur perkuliahan, tahapan, dan proses penilaian.
  2. Document. Merupakan arsip yang mencakup materi pembelajaran yang dapat di unduh oleh mahasiswa untuk di pelajari.
  3. Links. Merupakan kumpulan link yang diperlukan oleh mahasiswa dalam pembelajaran.
  4. Forum. Merupakan fitur yang berisikan sebuah kelompok diskusi atau merupakan forum interaksi/ tanya-jawab terkait materi perkuliahan, antara sesama mahasiswa maupun antara mahasiswa dan dosen/ mentor/ instruktur di Kampus Lokal.
  5. Chat. Merupakan fitur yang digunakan mahasiswa untuk chating atau berbincang-bincang secara online.
  6. Agenda. Fitur yang berisikan agenda dari mahasiswa.
  7. Learning path. Adalah fitur yang berisikan tugas yang harus di kerjakan oleh mahasiswa yang merupakan salah satu syarat kelulusan. Jika sudah pada waktu ujian maka title yang ada pada fitur ini akan muncul dan harus dikerjakan oleh mahasiswa.
  8. Anouncements. Merupakan fitur yang digunakan sebagai penyimpanan pengumuman yang dapat dibaca oleh mahasiswa.
  9. Dropbox. Merupakan fitur yang digunakan sebagai catatan tentang Pengiriman file (upload) dan menerima file (download).
  10. Notebook. Merupakan fitur yang digunakan sebagai catatan dari mahasiswa itu sendiri.

  • Personal Agenda
Merupakan salah satu fitur utama yang berisikan tentang agenda mahasiswa yang harus dilakukan pada hari tertentu. Kita dapat melihat agenda secara perhari, perminggu, dan perbulan. Selain itu juga, kita dapat membuat agenda sendiri.

  • Progress
Merupakan salah satu fitur utama yang berisikan proses dari pekerjaann mahasiswa dalam pengisian tugas atau evaluasi.

  • Sosial Network
Merupakan salah satu fitur utama yang digunakan untuk sosialisi mahasiswa dengan mahasiswa lainnya. Terdapat beberapa fitur menu lainnya yaitu :
  1. Home : untuk masuk ke home sosial network.
  2. Message : berkaitan dengan mengirim dan menerima surat.
  3. My Shared profil : berbagi profil kita.
  4. Friends : merupakan fitur yang terdapat kumpulan dari profil yang menjadi teman mahasiswa tersebut.
  5. Sosial Group : merupakan kumpulan group yang dibuat oleh mahasiswa yang dibuat oleh mahasiswa itu sendiri atau orang lain. Jika ingin masuk pada group maka klik " join group" jika ingin keluar dari group maka klik " leave group" . Selain itu, mahasiswa dapat mengundang teman-teman yang ingin dimasukan ke dalam group tersebut.
  6. Search : merupakan fitur yang digunakan untuk mencari user (mahasiswa lain) dan group (kelompok).
  7. My Files : merupakan fitur yang berisikan file atau dokumen yang kita miliki.

Pada pojok kanan atas terdapat icon yang merupakan tanda yang sedang online siapa saja. Dan kita dapat mencari dan mengundang menjadi teman kita.
Dan jika ingin keluar maka klik kanan pojok atas logout(username).

Hasil dari 3D Animasi BNI, BATAN, dan Kebun Binatang

3D Animasi Bank BNI dibuat oleh :
1. Ira Rubiyanti Wijaya (desain/modeling)
2. Mayland Fristina (tekstur)

Gambar Keseluruhan BNI (depan)


Gambar dari belakang

Gambar dari kanan

Gambar dari kiri

Gambar dari serong kana

Gambar dari serong kiri

Gambar bagian dalam (oleh Januar K )


3D Animasi Kebun Binatang dibuat oleh :
1. Mayland Fristina
2. Ira Rubiyanti Wijaya

Gambar bagian dari belakang

Gambar dari bagian Depan

Gambar dari kiri

Gambar dari kanan

Gambar dari Depan


3D Batan ini di buat oleh :
1. Ayu Sri Wahyuni
2. Irfan Ahmad Fadilah H
3. Nova Apriana
4. Nur Annisa

Gedung Batan

Gambar Batan dari sudut kiri

Gambar Tugu Batan

Gambar Gerbang Depan Batan

Pos Satpam Batan

Gambar Batan dari atas dan secara keseluruhan